Penerapan Pendidikan Moderasi Beragama dalam Keluarga Hindu di Kampung Ujung Gunung Ilir, Kecamatan Menggala, Kabupaten Tulang Bawang Provinsi Lampung
Keywords:
pendidikan moderasi beragama, keluarga Hindu, toleransiAbstract
Keluarga merupakan lingkungan pendidikan pertama dan utama dalam pembentukan karakter keberagamaan anak. Dalam konteks masyarakat multikultural Indonesia, keluarga memiliki peran strategis dalam menanamkan nilai-nilai moderasi beragama yang menekankan keseimbangan antara keyakinan pribadi dan penghormatan terhadap keberagaman. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan bentuk penerapan pendidikan moderasi beragama dalam keluarga Hindu di Kampung Ujung Gunung Ilir, Kecamatan Menggala, Kabupaten Tulang Bawang Provinsi Lampung, serta mengidentifikasi faktor-faktor penghambat dan pendukungnya. Penelitian menggunakan pendekatan kualitatif dengan metode deskriptif. Data diperoleh melalui observasi, wawancara mendalam, dan studi dokumentasi terhadap keluarga Hindu, tokoh masyarakat, dan tokoh agama setempat serta studi kepustakaan dari buku dan internet. Analisis data dilakukan dengan reduksi data, penyajian data, penarikan kesimpulan dan verifikasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penerapan pendidikan moderasi beragama dilakukan melalui keteladanan orang tua, pembiasaan nilai kasih sayang, penguatan sikap toleransi, dan pembelajaran nilai-nilai spiritual berdasarkan ajaran tat twam asi. Faktor penghambat berasal dari kurangnya literasi moderasi, pengaruh lingkungan eksternal, serta minimnya dukungan lembaga pendidikan formal. Temuan penelitian menegaskan bahwa keluarga Hindu berperan sentral dalam mewariskan nilai-nilai dharma yang mendukung kehidupan damai dan harmonis. Pendidikan moderasi beragama dalam keluarga menjadi pondasi penting bagi terciptanya generasi Hindu yang berkarakter toleran, terbuka, dan berorientasi pada keseimbangan universal.